Hariantangsel.id | Pendidikan - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau dua pembangunan sarana dan prasarana pendidikan SMK Negeri di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Peninjauan tersebut merupakan rangkaian Ekspedisi Reformasi Birokrasi Tematik Berdampak di Kota Tangsel, sebagai upaya Pemerintah Provinsi Banten meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).Adapun peninjauan tersebut dilakukan di SMK Negeri 8 Kota Tangsel untuk pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) tahap II yang nantinya akan digunakan sebagai Ruang Praktek Siswa (RPS). Selain itu, di SMK Negeri 6 Kota Tangsel, untuk pembangunan USB. "Pembangunan ini kita lakukan lelang dengan menggunakan e-katalog dan buktinya pencapaian seperti yang dilihat bersama progresnya memadai. Mudah-mudahan ini dapat tepat waktu untuk penyelesaiannya," ungkap Al Muktabar, Minggu 19 November 2023.

Al Muktabar juga mengatakan Pemprov Banten akan terus mengembangkan fasilitas pendidikan, terlebih pada SMK Negeri 6 Kota Tangsel telah dirancang, untuk dapat ditambah kembali dua lantai secara teknis kedepannya.

"Kita masih punya ruang yang cukup secara lahan. Mudah-mudahan nanti kita juga upayakan dari Dana Alokasi Khusus (DAK), untuk mendukung ruang praktik dan seterusnya," katanya.

Pada kesempatan itu, Al Muktabar juga meminta agar SMK dapat menentukan konsentrasi keahlian yang sesuai dengan permintaan pasar industri, sehingga dapat meningkatkan link and match antara pendidikan vokasi dengan sektor industri. "Mudah-mudahan dengan terus kita mengarah kepada kebutuhan pasar (industri), maka pendidikan vokasi itu benar-benar bisa menjawab. Jadi (target) penempatan dengan yang dipersiapkan itu sepadan," imbuhnya.

Ia pun berharap kepada peserta didik, serta tenaga pendidik dan kependidikan dapat berbaur dengan masyarakat sekitar sekolah, sehingga membuat kenyamanan bersama dalam aktivitas sehari-harinya.

"Saya juga minta nanti para siswa untuk dapat membawa satu pot dan tanaman yang nantinya dapat dirawat di sekolah. Harapannya kita menjadikan lingkungan sekolah yang nyaman dan hijau," katanya.Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani menyampaikan, pihaknya optimistis pembangunan USB tersebut dapat rampung sebelum akhir tahun nanti.

Untuk memastikan pembangunan tersebut tepat waktu, Tabrani juga mengaku kerap meninjau langsung agar dapat memastikan pembangunan berjalan sesuai yang ditargetkan.

“Saya juga sudah meninjau beberapa pembangunan sesuai arahan Pak Pj Gubernur Banten agar tepat waktu,” ujarnya.

Setidaknya, pada tahun 2023 terdapat 21 pembangunan ruang praktik siswa untuk beberapa SMK Negeri yang berada di sejumlah Kabupaten/Kota di Banten.Pembangunan ruang praktik siswa itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi para siswa. “Di Tangerang Raya, ada pembangunan di SMK Negeri, satu untuk unit sekolah baru, dan dua untuk sarana prasarana lainnya seperti ruang praktek siswa di SMKN 8 Kota Tangsel,” jelasnya.

Tabrani juga menuturkan, untuk progres pembangunan di SMK Negeri 6 Kota Tangsel hingga saat ini telah mencapai 85,6 persen. Sedangkan untuk pembangunan tahap II di SMK Negeri 8 Kota Tangsel telah mencapai 63 persen.

"Progres pembangunan tersebut telah sesuai apa yang ditargetkan. Kita berharap pembangunan itu dapat selesai pada waktu yang telah ditentukan," tuturnya.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Budi Prajogo berharap dengan pembangunan USB tersebut dapat berkontribusi terhadap upaya pemerintah dalam peningkatan SDM.

"Kami menyampaikan terima kasih Pemprov Banten telah menganggarkan pembangunan USB tersebut, dan semoga ini dapat berkontribusi dalam peningkatan SDM," tandasnya.