Hariantangsel.com| Hukum - Satu unit motor jenis Beat Street raib digondol maling. Aksi pencurian tersebut terjadi di siang hari saat bulan puasa, tepatnya ketika banyak warga tengah beristirahat di dalam rumah di Jalan Jodipati, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (13/3/2024).

Korban pencurian, Linda (26) mengatakan, motor tersebut merupakan kendaraan milik saudaranya yang dititipkan lantaran tengah pulang ke kampung halamannya.

Also Read Pemkot Tangsel Terima Laporan Pelecehan Seksual Santriwati oleh Gurunya di Serpong

Ia menuturkan, peristiwa itu terjadi sekitar pada siang hari. Sebab pada bulan puasa ini, lokasi kejadian sangat sepi.

"Kejadiannya kira-kira sekitar siang hari. Soalnya kalau bulan puasa, biasanya orang banyak yang di dalam rumah. Memang tadi sepi banget," kata Linda.

Ia baru tersadar, motornya itu raib sekitar pukul 14.00 WIB. Ia tak habis pikir, padahal motor berwarna hitam tersebut sudah dikunci stang.

Also Read Rekonstrusi Terbunuhnya Petugas Imigrasi Oleh Warga Negara Korea

"Sudah dikunci stang, terus udah dikunci kontaknya juga ditutup," imbuhnya.

Ia menyebut, belakangan ini memang ada sejumlah orang yang mencurigakan. Bahkan, pernah ada seseorang yang tiba-tiba masuk ke rumahnya tanpa maksud dan tujuan yang jelas.

Also Read Santri Dibacok 3 Orang Tak Dikenal Setelah Membeli Rokok di Warung

"Beberapa waktu lalu saya curiga, pernah ada orang tiba-tiba masuk rumah. Saya ga kenal dia siapa, dia pakai jaket ojol, pakai masker, tiba-tiba nanya wifi. Tapi saat saya keluar rumah, orang itu langsung pergi," kata Linda.

Atas kejadian nahas itu, Ayahanda Linda langsung pergi ke Kantor Polisi untuk melaporkan peristiwa tersebut. Namun menurut pengakuannya, laporannya itu belum diterima.

Also Read Seorang Pencuri Di Pondok Aren Larikan Diri Ke Atap Rumah Warga, Namun Justru Terjebak Dikepung Warga

"Pertama ke sana disuruh bawa surat lengkap. Terus balik lagi, yang kedua ke Polsek Pamulang bawa surat lengkap. Tapi disuruh ke leasing dulu bawa surat kontraknya, terus baru laporan lagi. Tapi udah chat ke leasing, disuruh minta surat kehilangan dulu, jadi bingung juga," ungkapnya.

Ia berharap, kasus tersebut dapat ditindaklanjuti. Saat ini, Ia sedang berusaha mencari bukti lainnya seperti rekaman kamera pengintai yang terpasang tak jauh dari lokasi kejadian.

"Di gapura situ ada, ga jauh dari lokasi. Tapi kayaknya menghadapnya ke sisi luar. Harus izin dulu ke yang punya," tandasnya.