Hariantangsel.com | TangselCity  Aris Saona, Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Tangerang Selatan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), memiliki perjalanan yang panjang untuk bisa meraih posisinya sampai saat ini. Bahkan, ia memulai perjalanan kariernya sebagai penyedia jasa cleaning service.

Sejak muda, Aris berhasil membuat usaha cleaning service dengan klien tokoh-tokoh ternama di Tanah Air. Sampai akhirnya, ia sukses membuat perusahaan besar lainnya dan kini menjadi seorang caleg.

“Saya itu suka membuka mindset para anak muda, kata-kata yang selalu saya gaungkan kepada anak-anak muda adalah sukses itu tidak sulit, yang sulit itu melawan rasa malas terhadap diri kita,” kata Aris Saona saat diwawancara, Kamis (24/11/2023).

Aris yang juga merupakan seorang pengusaha muda, bertekad untuk menjadi wakil rakyat di Kota Tangsel, khususnya untuk mewakili suara warga di kawasan Sawah Baru, Ciputat. 

“Wajib Sawah Baru punya wakil rakyat dari Sawah Baru, namanya wakil ya mewakili. Kalau dari mana-mana ya bukan wakil kita. Betul wakil rakyat, tapi bukan wakil Sawah Baru,” tegasnya.

Sebagai caleg, Aris menyoroti masalah terkait pengangguran dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Sejak menjadi pengusaha, ia juga berhasil membuat perusahaan yang selalu mempekerjakan dan melibatkan warga sekitar.

Tentu saja, hal ini akan terus ia lakukan dalam skala yang lebih besar lagi apabila terpilih nantinya di Pemilu 2024.

“Kita bisa membuka ruang buat para pengusaha lokal bisa ambil andil peran di Tangerang Selatan,” jelasnya.

Aris juga memiliki cita-cita bahwa angka pengangguran di Kota Tangerang Selatan dapat dihilangkan, dengan berbagai cara yang efektif.

“Kalau swasta itu dikembangkan sesuai dengan Peraturan Daerah atau AMDAL-nya 40 persen warga sekitar, menyerap tenaga kerjanya, saya yakin Tangerang Selatan itu penganggurannya mungkin bisa zero (nol). Kenapa saya mau nyaleg, selain memperbaiki SDM ya membuka lapangan pekerjaan,” lanjut Aris.

Bukan tanpa sebab, menurutnya, tingkat pengangguran yang tinggi merupakan gerbang pembuka terhadap beberapa permasalahan yang lain. Sehingga, hal tersebut harus dicegah dengan cara yang tepat.

“Pengangguran itu menimbulkan banyak tingkat kriminalitas tanpa kita sadari.

Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Gema Keadilan Tangsel ini, optimis dan yakin bahwa dirinya dapat menjalankan tugas dengan baik sebagai wakil rakyat dari Sawah Baru di DPRD Tangsel nantinya.

Tak tanggung-tanggung, ia bahkan enggan untuk memasang pagar di rumahnya agar siapapun bisa menjalin komunikasi dengan dirinya tanpa ada penghalang.

“Yang pertama saya bisnis di bidang jasa, yang selalu saya tawarkan responsif. Kedua, rumah saya ga pake pager, coba dateng aja ke rumah caleg lain, dipager semua. Orang mau dateng ya dateng aja ke sini, kadang jam 1 malem ada yang dateng ya risiko saya harus terbiasa,” ucap Aris.